Senin, 26 September 2011

Guru Air Langsung Ke Kepala Saat Mandi Beresiko Stroke

Jakarta, Beredar peringatan agar saat mandi jangan langsung mengguyur air ke kepala karena bisa berisiko stroke. Ternyata menurut pakar saraf kemungkinan itu ada terutama pada orang-orang tertentu yakni saat udara terlalu dingin atau panas dan suhu tubuh sedang dalam kondisi sebaliknya.

Maka itu disarankan bila Anda sedang kepanasan atau kedinginan, sebaiknya hindari mengguyur air langsung ke kepala saat mandi. Pada orang-orang tertentu, mengguyur air langsung ke kepala dengan suhu yang berlawanan bisa menyebabkan stroke.

Semua titik dan suhu dalam tubuh manusia baik yang berada di dalam maupun di luar berpengaruh pada aktivitas otak. Otak berfungsi untuk memonitor tubuh agar berfungsi secara normal, maka sesuatu yang ganjil pada tubuh tentu sangat mempengaruhi otak.

"Jika seseorang yang tubuhnya sedang kepanasan lalu langsung diguyur kepalanya dengan air dingin, bisa menyebabkan saraf kaget atau bahkan stroke bila terjadi pada orang yang tidak sehat," jelas Prof dr Teguh Ranakusuma, SpS (K), dokter spesialis saraf dari Departemen Neurologi FKUI-RSCM, saat dihubungi detikHealth, Senin (26/9/2011).

Prof Teguh menyebutkan, perubahan suhu yang tiba-tiba bisa menyebabkan stroke bila terjadi pada tipe-tipe orang dengan penyakit tertentu, yaitu:


  1. Penyakit jantung
  2. Tekanan darah tinggi
  3. Gangguan pembuluh darah (kardiovaskuler)
  4. Gangguan darah

"Ini juga terjadi ketika tubuh yang kedinginan tiba-tiba diguyur air panas. Perubahan yang tiba-tiba ini yang menyebabkan stroke. Makanya kalau orang haji sering mengalami heat stroke (stroke karena kepanasan), karena belum terbiasa dengan suhu yang tiba-tiba panas," lanjut Prof Teguh.

Prof Teguh menjelaskan, tubuh manusia memiliki regulasi yang tinggi karena terdapat thermo regulator (pengatur suhu) di otak. Ketika suhu tubuh panas, maka otak akan memerintahkan pembuluh darah untuk melebar agar terjadi penguapan dan penurunan suhu. Sebaliknya, otak akan memerintahkan pembuluh darah menyusut bila tubuh kedinginan.

Bila pembuluh darah yang sedang melebar karena kepanasan tiba-tiba disiram air dingin, maka bisa menyebabkan pembuluh darah pecah. Jika hal tersebut terjadi di pembuluh darah otak, maka bisa menyebabkan stroke. Hal yang sama juga terjadi ketika pembuluh darah yang sedang menyusut diguyur dengan air panas.

Menurut Prof Teguh, kondisi ini juga sering terjadi pada orang yang suka mandi uap. Jika selesai mandi uap yang panas kemudian langsung masuk ruangan AC, maka orang tersebut bisa pingsan. Perubahan suhu yang tiba-tiba bisa membahayakan pembuluh darah.

"Jadi orang yang memiliki penyakit jantung, hipertensi, ada masalah dengan pembuluh darah atau isi darahnya sendiri, harus hati-hati dengan perubahan suhu yang tiba-tiba. Kalau mau mandi sebaiknya diusap-usap dulu, jangan langsung diguyur ke kepala jadi biar beradaptasi dulu. Kita harus sayang dengan tubuh kita karena Tuhan sudah memberi kita tubuh yang sempurna. Sakit itu yang ngasih bukan Tuhan tapi karena manusia itu sendiri yang kurang bisa merawat tubuhnya," tutup Prof Teguh.

Untuk menghindari risiko kepala kaget disarankan saat udara terlalu dingin atau panas dan suhu tubuh sedang dalam kondisi sebaliknya, maka saat mandi jangan langsung mengguyur air di kepala. Beri tubuh penyesuaian dulu seperti menyiram tangan lalu badan baru ke kepala.
Baca Selengkapnya..!!

Obat Tradisional Untuk Menghilangkan Bekas Gigitan Nyamuk


Beberapa dari kita mungkin pernah digigit nyamuk, lalu sembuh dengan sendirinya namun meninggalkan bekas di kulit. Bekas ini mengalami hiperpigmentasi sehingga berwarna lebih gelap dari kulit sekelilingnya dan terlihat seperti noda. Bekas hitam ini biasanya dialami oleh orang-orang dengan pigmen berlebih, seperti orang berkulit hitam atau sawo matang—walau tak menutup kemungkinan orang berkulit terang mengalaminya. Ada beberapa cara untuk menghilangkan bekas-bekas hitam ini, atau setidaknya menyamarkan:

1. Jus lemon
Cairan lemon adalah pemutih alami. Caranya, perasan lemon atau jus lemon diteteskan ke bekas hitam luka atau bekas gigitan nyamuk. Biarkan selama 10-15 menit, lalu bilas air hangat. Ulangi proses 2 – 3 kali sehari agar hasil optimal. Biasanya hasil terlihat selama 2 minggu. Jangan biarkan cairan lemon di kulit lebih 15 menit karena cairan ini sangat asam, dan dapat membuat kulit iritasi atau terbakar. Namun biasanya proses ini cukup efektif dan banyak menolong, termasuk untuk bekas yang telah mendekam di kulit bertahun-tahun.
Jus lemon ini dapat juga digunakan untuk menghilangkan bekas hitam-hitam dari jerawat di muka. Caranya, jus lemon dicampur dengan jus mentimun , lalu dioleskan ke bagian hitam-hitam bekas jerawat selama 10-15 menit, kemudian dibilas dengan air hangat. Lakukan rutin tiap malam, hingga bekas noda jerawat lenyap atau tersamarkan.

2. Minyak Vitamin E
Gosokkan minyak vitamin E ke kulit yang ada bintik hitamnya. Lakukan malam hari sebelum tidur dan cuci dengan air keesokan hari. Lakukan rutin hingga bekas menghilang. Minyak vitamin E dapat diperoleh dari kapsul vitamin E, yang lalu dikupas dan dibelah. Menurut banyak testimoni, proses ini sangat efektif seperti jus lemon dan banyak menolong menyamarkan bintik hitam bekas gigitan nyamuk. Namun perlu diperhatikan, bahwa menurut penelitian, vitamin E tidak efektif mengatasi luka parut yang berat.

Untuk hasil yang paling efektif, usahakan dosis Vitamin E yang digunakan paling kecil 500 i.u. Lebih besar dosisnya lebih baik, seperti 15000 i.u. Tapi dosis tinggi ini biasanya tidak terlalu murah. Dosis 15000 i.u. yang digunakan pada kulit akan memberi hasil yang terlihat dalam beberapa hari. Untuk dosis 500 i.u atau kurang, bisa digunakan bersama jeruk lemon untuk hasil optimal.

3. Lidah buaya
Bersyukurlah bila di halaman rumah Anda ada tanaman lidah buaya. Gosokkan gel lidah buaya ke kulit yang mengalami bekas hitam gigitan nyamuk, lalu diamkan selama mungkin (hingga 8 jam). Selama selang 8 jam itu, ulangi perlakuan bila diperlukan. Tak hanya bekas nyamuk, bekas luka yang menghitam di kulit dan pun dapat diatasi sangat efektif dengan lidah buaya, terutama bila dilakukan secara rutin.

4. Minyak Lavender
Minyak lavender tak hanya untuk relaksasi. Oleskan minyak lavender ke bekas hitam gigitan nyamuk dan biarkan hingga 15 – 20 menit lalu bilas air. Lakukan 2 – 3 kali per hari sesuai keperluan.

5. Shea Butter
Shea butter adalah cairan dari buah Shea dari Afrika—namun tenang saja, shea butter telah cukup banyak beredar di Indonesia baik dalam campuran produk-produk kecantikan atau bentuk murni. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa shea butter dapat mengurangi 30% melanin pada kulit yang mengalami bintik hitam (ezine.com). Banyak testimoni menyatakan keberhasilan shea butter menyamarkan sampai melenyapkan bintik hitam kulit baik disebabkan oleh gigitan nyamuk, luka, atau bekas cacar/chicken pox.

6. Bengkoang
Bengkoang memiliki efek alami dapat menghilangkan bintik hitam kulit. Haluskan bengkoang lalu usapkan pada bekas gigitan nyamuk, biarkan selama mungkin di kulit.

7. Jus kentang
Kentang memiliki efek pemutih alami. Buatlah jus kentang lalu usapkan pada bekas gigitan nyamuk, biarkan selama mungkin di kulit.

8. Teh hijau
Teh hijau dipercaya memiliki efek dapat menghilangkan noda-noda hitam di kulit. Walau belum ada penelitian yang membuktikan, tak ada salahnya dicoba. Seduh teh hijau dengan air hangat, biarkan 5-10 menit hingga polifenolnya benar-benar larut, kemudian usapkan ke bintik hitam kulit. Tapi perlu dicatat, gunakan teh hijau seduh yang asli yang TIDAK menggunakan gula dan pengawet, karena keduanya dapat mengurangi khasiat dari teh hijau.

9. Lobak
Potong-potong lobak sekecil mungkin, lalu rendam dalam susu selama setengah jam. Lobak yang telah direndam lalu diusapkan ke bekas hitam gigitan nyamuk kulit.

10. Kulit pisang atau semangka
Setelah makan pisang jangan buang kulitnya, usapkan ke bekas hitam gigitan nyamuk. Demikian pula dengan semangka. Setelah makan semangka, sisa berupa lapisan luarnya yang keras diusapkan ke bekas hitam gigitan nyamuk, lalu bilas dengan air dingin.

11. Salep kortikosteroid
Beberapa salep kortikosteroid harus dibeli dengan resep dokter, tapi ada juga yang tidak. Salep LocasalenTM misalnya, dapat dibeli bebas di apotek untuk menghilangkan bekas hitam gigitan nyamuk .

Tips tambahan yang perlu dilakukan :
• Jangan biarkan kulit berpanas-panas di bawah matahari tanpa perlindungan, karena matahari membuat melanin lebih banyak berproduksi dan memperparah noda hitam kulit. Gunakan sunblock atau setidaknya gunakan baju berlengan panjang
• Sebaiknya lakukan exfoliasi atau scrub pada kulit seminggu sekali untuk merangsang pembentukan sel kulit baru dan menghilangkan sel-sel mati. Cara murah exfoliasi : masak air hingga mendidih, tuang ke wadah, lalu kulit kita yang bermasalah dipaparkan pada asap yang dihasilkan dari air mendidih itu selama sekitar 15 – 20 menit.
• Olahraga minimal seminggu sekali juga dapat mempercepat regenerasi kulit untuk ini.

Sumber : http://forum.blackhairmedia.com/
Baca Selengkapnya..!!

Kamis, 15 September 2011

Musik klasik VS Al-Quran

AGENDA MUSLIM - ARTIKEL ISLAMI
Kepercayaan orang barat bahwa musik terutama mozart dapat meningkatkan kecerdasan sudah diyakini sejak tahuan 1950-an, mitos ini kemudian diteliti secara lebih serius pada tahun 1990-an. 36 siswa dalam sebuah studi di University of California di Irvine mendengarkan 10 menit sonata Mozart sebelum mengambil tes IQ. Menurut Dr Gordon Shaw, psikolog yang bertanggung jawab atas penelitian ini, skor IQ siswa naik sekitar 8 poin akibat dirangsang oleh alunan ajaib musik Mozart, sejak itulah istilah “Mozart effect ” lahir.
Bahkan di dalam negeri, tahun 2002 Hermanto Tri Juwono dan timnya pernah mencoba pada tikus hamil. Hermanto dkk., memperdengarkan musik klasik Mozart, gamelan sampai dangdut. Setelah distimulasi seperti itu, pertumbuhan sel-sel otak bayi dan ibu tikus diteliti. Hasilnya musik Mozart memberi peningkatan jumlah sel lebih tinggi. Musik gamelan nomor dua tertinggi, sedangkan musik dangdut peningkatannya paling rendah.
Namun setelah bertahun-tahun, orang mulai ragu akan kesahihan dari ‘Mozart effect’ ini dan penelitian tandingan yang menghasilkan kesimpulan kontradiktif dengan kesimpulan diatassudah dilakukan. Beberapa peneliti dari University of Vienna, Austria yakni Jakob Pietschnig, Martin Voracek dan Anton K. Formann dalam riset mereka yang diberi judul “Mozart Effect” mengemukakan kesalahan besar dari hasil penelitian musik yang melegenda ini. Pietschnig dan kawan-kawannya mengumpulkan semua pendapat dan temuan para ahli terkait dampak musik Mozart terhadap tingkat intelegensi seseorang.Mereka membuat riset yang melibatkan 3000 partisipator, hasil penelitiannya adalah ; ‘tidak ada stimulus atau sesuatu yang mendorong peningkatan kemampuan inteligensi seseorang setelah mendengarkan musik Mozart.’
Tim peneliti dari Jerman yang terdiri atas ilmuwan, psikolog, filsuf, pendidik, dan ahli musik juga mengadakan penelitian serupa, mereka mengumpulkan berbagai literatur dan fakta mengenai efek mozart ini. Dan hasil penelitiannya ; ‘Sangat tidak mungkin mozart dapat membuat seorang anak menjadi jenius.’
Howstuffwork sebuah situs yang terkenal memaparkan bahwa musik klasik seperti karya mozart tidak akan membuat seseorang lebih cerdas. Dalam situsnya, masalah ini dimasukan sebagai salah satu point dalam artikel yang berjudul ;‘10 mitos tentang otak.’
Bahkan Dr Frances Rauscher, seorang peneliti yang terlibat dalam studi di Universitas California di Irvine –yang melahirkan istilah “Mozart Efect”– yang telah menjadi kontroversi dalam komunitas ilmiah ini juga menyatakan bahwa mereka tidak pernah mengklaim itu benar-benar membuat orang pintar, tetapi hanya meningkatkan kinerja pada tugas-tugas spasial-temporal tertentu.
Sekarang kita mengetahui bahwa musik Mozart –dan sebetulnya semua musik yang memiliki alunan nada yang menenangkan (kecuali musik dangdut sepertinya-red)– hanya diyakini dapat menimbulkan efek psikologis seperti bergairah, tenang atau damai. Dan kondisi psikologis ini memang positif dalam merangsang pertumbuhan sel otak. Psikolog Rose Mini menambahkan bahwa yang terpenting bukan musiknya, namun ketenangan yang didapat oleh seorang ibu yang kemudian ditularkan kepada si bayi sejak dalam kandungan.
Lise Eliot, Ph.D, pakar biologi dan anatomi sel Chicago Medical School AS, mengatakan, perkembangan struktur otak bayi lebih dipengaruhi; pola diet, gaya hidup dan kondisi emosi ibu hamil. Efek musik memang diakui sebagai stimulus psikologis / emosional yang baik.
Jadi musik diakui meningkatkan kecerdasan, namun secara tidak langsung yaitu dengan efeknya yang menenangkan sehingga syarat psikologis dan emosional sang ibu memenuhi syarat untuk menciptakan suasana dan lingkungan rahim yang kondusif untuk pembangunan dan pertumbuhan otak sang janin. Stimulan serupa juga didapati pada Al-Quran, diyakini juga bahwa Al-Quran membawa pengaruh-pengaruh positif lain yang luar biasa disebabkan oleh sumber Al-Quran yang ilahiah, dan juga berdasarkan banyaknya kesaksian orang-orang yang merasakan pengaruh Al-Quran secara langsung maupun tak langsung. Keyakinan ini terus diupayakan diteliti sehingga dapat dijelaskan lebih baik dalam ranah ilmiah.
Sudah diteliti dan didapati fakta bahwa memperdengarkan Al-Quran kepada bayi akan meningkatkan tingkat inteligensia sang bayi. Dr. Nurhayati dari Malaysia mengemukakan hasil penelitian ini dalam sebuah seminar konseling dan psikoterapi Islam.
Setiap suara atau sumber bunyi memiliki frekuensi dan panjang gelombang tertentu. Dan ternyata, bacaan Al-Qur’an yang dibaca dengan tartil yang bagus dan sesuai dengan tajwid memiliki frekuensi dan panjang gelombang yang mampu mempengaruhi otak secara positif dan mengembalikan keseimbangan dalam tubuh.
Bacaan Al-Qur’an memiliki efek yang sangat baik untuk tubuh, seperti; memberikan efek menenangkan, meningkatkan kreativitas, meningkatkan kekebalan tubuh, meningkatkan kemampuan konsentrasi, menyembuhkan berbagai penyakit, menciptakan suasana damai dan meredakan ketegangan saraf otak, meredakan kegelisahan, mengatasi rasa takut, memperkuat kepribadian, meningkatkan kemampuan berbahasa, dan lain sebagainya.
Kalau musik klasik disimpulkan dapat mempengaruhi kecerdasan melalui pengaruh positifnya terhadap stimulan psikologis dengan efektivitas sebesar 65% maka seharusnya Al-Quran yang adalah Kalamullah bisa lebih baik lagi. Al-Qur’an tetaplah obat dan terapi serta stimulan yang terbaik.
Ibu yang cerdas menganggap bahwa rahimnya adalah ruang kelas pertama bagi anaknya, bukan hanya sekedar ruang tunggu bagi janin sampai ia siap dilahirkan ke dunia ini. Para ahli menyatakan bahwa kondisi kejiwaan sang ibu juga sangat mempengaruhi watak dan kecerdasan bayinya. Dalam kondisi stress tubuh sang ibu akan memproduksi hormon kortisol dalam jumlah berlebihan sehingga ini akan memicu tekanan darah meninggi, dada terasa sesak, dan emosi menjadi tidak stabil. Hormon kortisol ini bisa merambat ke bayi melalui plasenta sehingga mempengaruhi pembuluh darah sang janin, akibatnya sang janinpun ikutan stress. Bila ini terjadi terus-menerus dapat menyebabkan sang anak kelak menjadi orang yang rentan stress. Inilah pentingnya ibu yang sedang hamil memperbanyak berdzikir, sebab manfaat berdzikir yang pertama adalah menciptakan ketenangan batin, dan dzikir yang paling utama adalah menghafal, membaca, dan mempelajari Al-Quran Al-Kariim.

Oleh: Purwanto Abd. Ghaffar
eramuslim.com
Baca Selengkapnya..!!

Rabu, 14 September 2011

Terapi Pengobatan Alami Untuk Kanker / Tumor

Tumbuh-tumbuhan di Indonesia terbukti mampu mencegah maupun mengobati kanker. Meski perlu penelitian dan pengembangan lebih lanjut, sejumlah tanaman seperti kunyit putih, tapak dara, daun dewa hingga benalu telah digunakan penderita kanker sebagai ikhtiar mengobati penyakitnya. Banyak yang berhasil sembuh sehingga pengobatan tradisional pun menjadi tumpuan harapan baru bagi para penderita kanker.
Bagi Anda yang belum terkena kanker, tumisan brokoli, sawi, kembang kol, wortel, tomat dan daging ikan dengan bumbu sedikit garam dan bawang putih, mampu menjadi masakan yang kaya akan zat antikanker. Penelitian Universitas Harvard terhadap 48.000 orang pada tahun 1995 menunjukkan risiko terkena kanker prostat bagi mereka yang memakan 10 kali hidangan yang mengandung tomat per minggu turun sampai hampir separuhnya.
Berikut adalah Herba / Pengobatan Alami untuk terapi penyakit Tumor atau Kanker:
1. Habbassauda
Habbassauda atau Habbatusauda atau Jinten Item atau Habbah Berkah atau Black Seed adalah obat atau herbal yang direkomendasikan oleh Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam sebagai obat yang bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit. Berikut dalilnya:
Dari Khalid bin Sa’ad dia berkata, ” Suatu ketika aku keluar bersama Ghalib bin Abjar. Di tengah perjalanan dia jatuh sakit. Sesampainya di Madinah, Ghalib tetap sakit. Ketika Ibnu Abu Atiq menjenguknya, dia menyarankan pada kami, Carilah habbatussauda, ambil sebanyak lima sampai tujuh biji, lalu tumbuklah sampai lembut. Setelah itu berilah sedikit minyak, teteskanlah pada bagian hidung dan bagian-bagian tubuh yang lain. Soalnya Aisyah r.a. pernah bercerita kepadaku bahwa ia mendengar Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Sesungguhnya habbatussauda ini merupakan penyembuh dari segala macam penyakit, kecual As sam.” Saat aku tanyakan, kata Aisyah, “Apa itu As Sam?” Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam menjawab, “As sam ialah kematian” (HR Bukhari, bab Habbatusauda, jilid 7 hal 479, Penerbit CV Asifa Semarang)
Sesungguhnya di dalam habbatus sauda terdapat penyembuh bagi segala macam penyakit kecuali kematian (HR. Bukhari 5688/Fathul Bari X/143 dan Muslim 2215)
Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Hendaklah kamu menggunakan Habbats Saudah kerna sesungguhnya padanya terdapat penyembuhan bagi segalam penyakit kecuali mati.” (HR Abi Salamah dari Abi Hurairah r.a)
Dalam hadist yang lain diriwayatkan bahwa Rasulullah shalallu ‘alaihi wasallam bersabda, “Tidak ada satupun penyakit kecuali bisa diobat dengan Habba Sauda ia akan sembuh kecuali mati.” (HR At-Tirmidzi)
Kajian Ilmiah
Pada tahun 1991, Pusat Riset Amala di Amala Nagar, India, memanfaatkan Habbassauda sebagai obat kanker. Penelitian dilakukan dengan menggunakan tikus swiss albino yang mempunyai sel kanker jenis Erlich Ascites Carcinoma (EAC), Dalton Limphoma Ascites (DLA). Tikus yang mendapatkan Habbassauda mengalami penurunan sel kanker sebanyak 50% dari pada yang tidak menggunakannya.
Cancer Imnubiology Laboratory, South Carolina, Amerika Serikat, menyatakan bahwa Habbassauda menstimulasi sumsum di tualng dan sel imunitas serta produksi interferon, melindungi sel normal melawan virus perusak sel, melawan sel tumor dan meningkatkan jumlah antibodi yang diproduksi oleh sel B.
2. Tulang Rawan Ikan Hiu
Shar Cartilage atau Tulang Rawan Ikan Hiu memiliki khasiat untuk mengobati penyakit tumor maupun kanker. Dari penelitian ditemukan bahwa rawan jerung/tulang rawan ikan hiu/shark cartilage dapat mengobati berbagai macam penyakit paa manusia. Hampir semua jenis ikan hiu tidak berpenyakit kanker. Penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan sejak lebih dari 30 tahun mendapati tulang rawan ikan hiu mempunyai sifat anti angiogenesis. Bahan ini dikenal sebagai mucopolysaccharides, thrombospondin sangat berkhasiat dan mematikan pertumbuhan tumor dan kanker.
Khasiat
Dari penelitian ditemukan berbagai manfaat yaitu: Prosiasis, Eksim, Artrithis, Masalah Kulit, Sakit Jantung, Asma, Tubercolosis (TBC)
Terdapat juga untuk terapi beberapa jenis kanker, diantaranya: Kanker Usus, Kanker Hati dan Paru-paru, Kanker Payudara, Kanker Prostat, dan Kanker Ovarium
Pusat penelitian di Belgia melakukan riset pada tikus, didapati bahwa tulang rawan ikan hiu berhasil menghentikan pertumbuhan sel kanker.
Tulang rawan ikan hiu tidak bertentangan dengan pengobatan biasa seperti kemoteraphy atau radiasi dan dianjurkan agar dijadikan sebagai pelengkap therapy.
Reaksi yang timbul dalam mengkonsumsi Tulang Rawan Ikan Hiu: Mencret, Keletihan, dan Tubuh akan terasa Panas
Penelitian

Di samping zat makanan lain, dalam tulang rawan hiu terdapat lima jenis protein yang diduga memiliki kekuatan menaklukkan sel kanker. Sayangnya, protein mana yang mampu menggempur sel kanker masih belum dipublikasikan. Yang pasti, protein tersebut mesti diserap ke dalam tubuh sebelum dicerna. Sekali tercerna menjadi asam-asam amino, efektivitasnya menurun.
Tulang rawan hiu.
Di dalam tubuh, protein tersebut menghambat pertumbuhan kapiler darah baru yang tidak normal. Konon, kemampuan tersebut mencapai 1.000 kali lebih kuat dibandingkan dengan tulang rawan sapi. Bagi tumor atau kanker, keberadaan pembuluh darah sangat penting untuk mendapatkan makanan. Dengan dihambatnya pertumbuhan jaringan pemasok makanan, tumor pun tak dapat tumbuh. Tumor yang masih ada kemudian mengkerut atau mati karena pembuluh darah mereka rusak dan tak tergantikan. Dibandingkan dengan pembuluh darah normal yang kuat dan bisa bertahan bertahun-tahun, pembuluh darah tumor tergolong rentan sehingga mudah dirusak.
Para pakar patologi anatomi telah lama menemukan bahwa tumor padat dalam masa hidupnya dilayani oleh banyak pembuluh darah. Diketahui pula tumor yang sedang tumbuh itu menarik pembuluh kapiler baru dari tubuh induk semangnya (pengidap tumor). Proses ini dinamakan tumor angiogenesis (TA).
Adalah Judah Folkman yang pertama menyadari, tanpa adanya pembentukan pembuluh darah, tumor padat dihambat pertumbuhannya. Pada tahun 1980-an, ia berhasil mengisolasi suatu bahan dari tumor manusia yang disebut tumor angiogenesis faktor (TAF), yang bila diimplantasikan pada binatang, bisa merangsang pembentukan kapiler baru. Kapiler baru ini bergerak ke arah tumor. Bila segumpal sel ganas dialiri pembuluh darah, dia akan tumbuh tak terkendali.
Kebetulan, bagian tubuh makhluk hidup yang tak memiliki pembuluh darah adalah tulang rawan. Karena itu, tulang rawan diduga memiliki bahan penghambat angiogenesis. Dugaan ini ternyata terbukti dari penelitian Henry Brem dan Judah Folkman (1975). Pembentukan pembuluh darah baru pada tumor dapat dihambat tulang rawan neonatus (makhluk yang baru dilahirkan).
Tulang rawan hiu pun dilirik untuk diteliti lebih lanjut. Pada 1987 para peneliti di Jules Bordet Institute di Brussel, melakukan penelitian serbuk tulang rawan hiu pada tikus. Hewan percobaan itu disuntik subcutan (di bawah kulit) sel MEXF-14 human melanoma (tumor yang terbentuk dari sel berpigmen melanin) sambil diberi tulang rawan hiu secara oral. Hasilnya, terjadi hambatan pertumbuhan tumor secara total.
Pada penelitian-penelitian lain ternyata penggunaan tura hiu tidak menimbulkan efek sampingan. Karenanya, peluang penggunaannya pada manusia terbuka lebar.
Penelitian pun dilanjutkan pada manusia. Dalam buku Sharks Don’t Get Cancer, Dr. I. William Lane dan Linda Comac menyatakan berhasil menjalin kerjasama untuk melakukan penelitian penggunaan tulang rawan hiu pada pasien Ernesto Contreras Hospital di Tijuana, Meksiko, pada 1991. Ernesto Contreras Jr. M.D., salah seorang dokter spesialis kanker di rumah sakit itu, melibatkan delapan pasien kanker yang sudah mencapai tahap terminal. Jenis kanker yang mereka idap meliputi kanker mulut rahim, vaginal hemangioma, sarkoma jaringan lunak stadium III di punggung, peritonial carcinoma stadium IV, dan kanker payudara.
Kedelapan pasien ini diterapi hanya dengan tulang rawan hiu melalui rektum (dubur). Pada minggu ke-7 respons positif telihat pada 7 dari 8 pasien tersebut. Pada mereka terjadi penurunan ukuran tumornya 40 – 80% (5 orang), perbaikan kondisi penyakitnya (1 orang), atau bebas gejala nyeri kanker (1 orang). Seorang tak menunjukkan tanda-tanda perbaikan. Setelah itu seorang dari mereka berhenti menjalani terapi dan pada minggu ke-11 tumornya ditemukan menyebar. Pada minggu ke-9, seorang pasien terpaksa dioperasi meskipun kondisinya membaik. Pada minggu ke-11 diketahui tiga orang pasien bebas tumor dan ukuran tumor dua orang lainnya mengecil dibandingkan dengan pada minggu ke-7.
Hasil penelitian Roscoe L. Van Zandt, M.D., yang dikutip Lane, juga menunjukkan hasil positif. Ginekolog di Arlington, Texas, yang bekerja paruh waktu di Hoxsey Clinic, Tijuana, Meksiko ini memberi 30 – 60 g tulang rawan hiu setiap hari secara oral pada 8 wanita penderita kanker payudara lanjut. Setelah 6 dan 8 minggu, ukuran tumor kedelapan pasien mengecil. Berdasarkan pengujian terhadap beberapa tumor itu ditemukan bahwa jaringannya telah berubah warna dari merah muda menjadi abu-abu, pertanda adanya kematian sel. Hasil penelitian awal ini memang tidak pasti dan memerlukan penelitian lebih lanjut.
3. Kunyit Putih
Kunyit putih diyakini memiliki khasiat antikanker. Meski demikian cuma kunyit putih jenis mangga (Curcuma mangga) yang tumbuh terbatas di tempat yang bersuhu dingin di Indonesia, yang dapat mencegah atau mengobati kanker.
Kunyit putih ini memiliki suatu zat yang akan menempel secara selektif pada sel-sel kanker. Zat ini dipercaya memandulkan perkembangan sel kanker yang berkembang biak secara abnormal. Banyak pasien yang cocok dengan alternatif ini, sebagai pelengkap terapi kanker yang lain. Zat anti kanker ini berasal dari kandungan senyawa protein toksis dan kurkumin
Kunyit putih ini mempunyai ciri tertentu, antara lain bintik umbinya seperti umbi jahe dan berwarna kuning muda (krem). Dalam keadaan segar baunya seperti buah mangga kweni dan bila telah diekstrak atau dijadikan bubuk, warnanya tetap kuning muda (krem).
4. Tapak Dara
Sementara tapak dara (Catharanthus roseus) telah teruji sebagai bahan pencegah dan penumpas sel kanker. Tanaman yang masih termasuk keluarga Apocynaceae atau kamboja-kambojaan ini mengandung dua senyawa golongan alkaloid vinka yakni vinkristin dan vinblastin yang berkhasiat menghambat perbanyakan dan penyebaran sel kanker.
Vinkristin digunakan sebagai bahan pengobatan kanker bronkial, tumor ganas pada ginjal, kanker payudara, dan berbagai jenis tumor ganas yang awalnya menyerang urat saraf maupun otot. Tanaman yang di Sumatera disebut rumput jalang itu juga mengandung alkaloid cabtharanthin yang diperkirakan dapat mendesak dan melarutkan inti sel kanker.
Sebagai obat kanker payudara, rebus 22 lembar daun tapak dara dan buah adas (Foeniculum vulgare) serta kulit kayu pulasari (Alyxia reinwardti) dengan tiga gelas air. Bubuhi gula merah secukupnya. Setelah mendidih sampai tinggal setengahnya, saring. Ramuan diminum tiga kali sehari masing-masing setengah gelas. Pengobatan dilakukan paling tidak selama sebulan.
5. Keladi Tikus
Keladi tikus (Typhonium Flagelliforme/Rodent Tuber) juga telah diteliti sebagai tanaman obat yang dapat menghentikan dan mengobati berbagai penyakit kanker. Untuk menghambat pertumbuhan sel kanker, tiga batang keladi tikus lengkap dengan daunnya (kurang lebih 50 gram) direndam selama 30 menit, tumbuk halus dan peras. Air perasan ini disaring lalu diminum. Di Malaysia, sudah ada uji ilmiah khasiat keladi tikus. Bahkan ekstrak keladi tikus dalam bentuk pil dan teh bubuk yang dikombinasikan dengan tanaman lainnya dalam dosis tertentu, sudah dipasarkan di negeri jiran tersebut.
6. Temu Lawak
Air perasan temu lawak (Curcuma Zedoaria) juga mujarab sebagai obat kanker. Menurut Andrew Chevallier Mnimh, herbalis asal London, dalam temulawak terkandung curcumol dan curdione yang berkhasiat antikanker dan antitumor. Di Cina, temulawak telah lama digunakan sebagai obat kanker leher rahim. Tanaman ini bisa meningkatkan efek mematikan sel kanker ketika dilakukan radioterapi dan kemoterapi.
7. Mengkudu
Mengkudu juga tengah populer sebagai tanaman obat-obatan yang manjur. Daging buah mengkudu atau pace (Morinda citrifolia L.) mengandung dammacanthel, zat antikanker yang mampu melawan pertumbuhan sel abnormal pada stadium prakanker dan dapat mencegah perkembangan sel kanker. Sari dari perasan dua atau tiga buah mengkudu dapat dibubuhi madu agar rasanya lebih nikmat.
Berdasarkan survei yang dilakukan Dr. Neil Solomon terhadap 8000 pengguna sari buah mengkudu dengan melibatkan 40 orang dokter dan praktisi medis lainnya menunjukkan bahwa sari buah mengkudu membantu pemulihan sejumlah penyakit seperti Kanker, penyakit Jantung, Gangguan Pencernaan, Diabetes, Stroke dan sejumlah penyakit lainnya
Xeronin
Xeronin adalah salah satu zat penting yang mengatur fungsi dan bentuk protein spesifikasi sel-sel tubuh manusia. Menurut Dr. Raphl Heinicke seorang ahli biokimia terkenal Amerika Serikat yang melukan penelitian sejak 1972 dalam Mengkudu terkandung xeronin dan proxeronin dalam jumlah besar. Kandungan zat tersebut akan membantu mengembalikan paras normal sel-sel yang banormal prakanker.

Sebaiknya pilihlah mengkudu yang tidak terlalu masak karena alkohol yang terbentuk akibat proses fermentasi pada mengkudu yang terlalu masak merusak zat-zat penting yang terkandung di dalamnya.
Daun dewa (Gynura divaricata) juga merupakan tanaman yang telah dikenal sebagai tanaman antikanker. Ramuan 30 gram daun dewa segar, 20 gram temu putih, 30 gram jombang yang direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, lalu disaring dan diminum airnya dapat digunakan dalam pengobatan penyakit kanker. Dapat pula menggunakan bahan lain seperti 30 gram daun dewa segar, 30 gram tapak dara segar, 30 gram rumput mutiara, 30 gram rumput lidah ular direbus dengan 1.000 cc air hingga tersisa 500 cc. Airnya disaring lalu tambahkan madu secukupnya, aduk kemudian diminum selagi hangat.
8. Daun Ceremai
Daun ceremai (Phyllanthus acidus) juga dapat dapat digunakan sebagai obat antikanker. Segenggam daun ceremai muda, sejumput daun belimbing, bidara upas sejari, gadung cina sejari dan gula aren direbus dengan tiga gelas air hingga tinggal segelas. Ramuan ini diminum tiga kali sehari masing-masing satu gelas.
Sementara senyawa dalam benalu telah lama diperkirakan bekerja sebagai penghambat keganasan kanker. Benalu yang direbus menjadi teh terbukti dapat dipakai sebagai obat penunjang selama menjalani kemoterapi (terapi dengan mengonsumsi obat antikanker).
Bagi Anda yang belum terkena kanker, tumisan brokoli, sawi, kembang kol, wortel, tomat dan daging ikan dengan bumbu sedikit garam dan bawang putih, mampu menjadi masakan yang kaya akan zat antikanker. Penelitian Universitas Harvard terhadap 48.000 orang pada tahun 1995 menunjukkan risiko terkena kanker prostat bagi mereka yang memakan 10 kali hidangan yang mengandung tomat per minggu turun sampai hampir separuhnya.
10. Pegaga
11. Spirulina
Protein yang terdapat pada hewan bisa menyebabkan terjadinya kanker. SEbaliknya protein yang dari tumbuh-tumbuhan berfungsi sebagai pencegah kanker, terutama kanker payudara, prostat, sakit jantung, diabetes dan simptom menopuase.
Spirulina mengandung 65% protein lebih tinggi dari semua makanan alami. Selain itu juga mengandung vitamin, mineral dan nutrien lain. Kandungan protein dalam spirulina sebanyak 65% sementara protein dalam kacang soya cuma 35%
Berdasarkan penelitian ilmuwan kesehatan Spirulina diyakini juga berfungsi untuk meningkatkan aktifitas anti kanker, menurunkan resiko serangan kanker dan meningkatkan daya tahan tubuh.
12. Sirih Merah
13. Air Zam-zam
Ketika Ismail bayi meronta-ronta kelaparan dan kehausan, karena air susu sang ibu, Hajar, telah kering, air zamzamlah yang akhirnya menyelamatkan Ismail dari puncak kehausan. Tak hanya itu, air zamzam pulalah yang akhirnya menyehatkan dan menyegarkan tubuh Ismail hingga tumbuh menjadi anak yang cerdas dan tampan.
Mujarabnya air zamzam tak hanya terjadi pada Ismail berabad-abad lalu. Tapi juga hingga sekarang. Laila Hilwa misalnya, perempuan Maroko yang lebih dari sembilan tahun harus berjuang melawan kanker payudara yang di negaranya disebut dengan istilah Ghoul atau penyakit yang menjijikkan dan terpaksa berobat ke sejumlah dokter hingga ke Paris Prancis, namun semuanya angkat tangan hingga ia divonis menunggu kematian, akhirnya menemukan keajaiban dari air zamzam. Penyakitnya hilang sama sekali, justru setelah ia membasuhkan air zamzam ke seluruh tubuhnya.
”Di luar kesadaran, aku menyentuhkan tanganku ke badanku dan payudaraku yang asalnya berlumuran darah, nanah dan penuh dengan bejolan. Sebuah keajaiban terjadi. Seluruh berjolan sirna. Aku tidak merasakan apa pun dalam tubuhku. Tidak rasa sakit, darah dan nanah yang menyisa. Sama sekali kering,” ungkap Hilwa penuh syukur. (hal. 189).
Mengapa air zamzam begitu mujarab? Dr Khaled Ghad, dosen di Arab Academy for Science Technology & Maritime Transport Mesir menulis panjang lebar tentang kandungan yang ada dalam air zamzam. Ghad mengungkapkan kandungan sodium dan potasium dalam air zamzam berkali-kali lipat lebih banyak dibandingkan dalam air keran dan air pompa. Air zamzam memberi manfaat dengan mengilangkan toksin dari tubuh sehingga membantu mempercepat proses penyembuhan kanker, keracunan makanan, luka bakar, artritis, eksem, disfungsi tiroid (kelenjar gondok), gangguan mental, kadar kolesterol tinggi, hipertensi, wasir dan rasa lemas di seluruh tubuh. Air zamzam mengandung vitalitas yang tidak dimiliki air lain dan memiliki daya penyembuh untuk segala penyakit.
Referensi:
1. Buku Panduan Intibah HPA Seri II Bersama: Tn. Hj. Ismail bin Hj. Ahmad dan Pn Hjh. Norhayati binti Hj. Ahmad, Cetakan I Jakarta, Januari 2004
2. http://www.nabble.com/%2BNongkrong-Bareng-Comunity%2B-OOT-INFO:-BUTUH-KONTRAKAN-MURAH-DITEBET—td16307131.html
3. http://www.etalasemuslim.com/product_info.php?products_id=642
4. http://cinta-kes.blogspot.com/2005/09/black-cumin-nigella-sativa-l.html
5. Product Knowledge HPA
6. http://ikanmania.wordpress.com/2008/02/29/tura-hiu-musuh-baru-kanker/
7. http://catatanetja.wordpress.com/2007/09/15/tumor/
8. http://littlebee.blogsome.com/2007/07/14/kunyit-putih-untuk-kanker/
9. http://sehat.suaramerdeka.com/index.php?id=69
10. http://www.sinarharapan.co.id/iptek/kesehatan/2003/042/kes3.html
11. http://chairu.multiply.com/journal/item/12
Baca Selengkapnya..!!

Sabtu, 10 September 2011

Mengapa Udara Panas Bikin Sulit Tidur?

Suhu ruangan memang berpengaruh pada kenyamanan tidur. Tak heran jika cuaca panas yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir ini menyebabkan cukup banyak orang sulit tidur nyenyak, terutama bagi mereka yang tidak cukup beruntung memiliki penyejuk ruangan.
Pengaruh tidur dengan suhu udara terjadi karena tidur dikaitkan dengan penurunan suhu tubuh . Penurunan tersebut mencapai titik terendahnya kira-kira tiga jam sebelum kita bangun di pagi hari.
Saat kita tidur, poin suhu tubuh akan ditetapkan pada level rendah alias lebih sejuk daripada di siang hari. Poin suhu tubuh adalah temperatur yang akan dicapai oleh otak.
"Pengaturan itu diibaratkan sebagai thermostat atau alat pengatur panas. Jika terlalu panas atau terlalu dingin, tubuh akan berusaha mencapai poin suhu tubuh yang sudah ditetapkan," kata H.Craig Heller, profesor biologi dari Stanford University.
Penurunan suhu tubuh ini akan membuat kita mengantuk. "Jika kita berada dalam ruangan yang sejuk mengantuk akan datang dengan mudah. Tetapi jika ruangan terlalu panas atau dingin, kita jadi gampang terbangun," kata Ralph Downey, ahli tidur dari Loma Linda University.
Suhu ruangan juga berpengaruh pada kualitas REM (rapid eye movement) saat tidur, yakni tingkatan tidur saat kita bermimpi.
Jika Anda tidak memiliki penyejuk ruangan, tidak ada salahnya mencoba mandi dengan air dingin sebelum tidur agar mata lebih mudah terpejam. Cara lain adalah menyalakan rekaman gemericik air karena penelitian menunjukkan suara air yang mengalir bisa membantu menurunkan suhu tubuh.

Sumber : health.kompas.com
Baca Selengkapnya..!!

Rabu, 07 September 2011

Kontroversi Bahaya Garam

Anda mungkin sering mendengar bahwa konsumsi banyak garam dapat berdampak buruk pada tubuh. Namun, sebuah penelitian kontorversial mengatakan bahwa mengurangi garam justru dapat meningkatkan risiko kematian akibat serangan jantung dan stroke.

Temuan menunjukkan bahwa mereka yang mengonsumsi sedikit garam, sekitar satu sendok teh per hari, tidak menunjukkan dampak positif terhadap kesehatan. Ini dibanding mereka yang mengonsumsi lebih banyak garam. Mereka yang mengonsumsi sedikit garam justru berisiko tinggi mengalami kematian akibat penyakit jantung.

Penelitian juga menemukan bahwa asupan garam di atas rata-rata tidak meningkatkan kemungkinan terjadinya tekanan darah tinggi. Penelitian ini melibatkan 3.681 wanita dan pria sehat di Eropa, dengan kisaran umur 60 tahun.

Seperti dilansir dari situs Daily Mail, penelitian yang dilakukan selama delapan tahun ini mengukur kadar natrium pada urin di awal dan akhir penelitian.

Mereka yang mengonsumsi sedikit garam memiliki risiko kematian 56 persen lebih tinggi karena serangan jantung atau stroke, dibandingkan mereka yang mengonsumsi lebih banyak. Angka ini muncul tanpa mengabaikan faktor peningkat risiko lainnya seperti obesitas, kadar kolesterol, kebiasaan merokok, dan diabetes.

Ada 50 kematian responden yang memiliki kadar garam terendah, 24 kematian responden dengan asupan sedang, dan 10 kematian dengan asupan tinggi.

Hasil penelitian ini diterbitkan di Journal of the American Medical Association. Dirilis tiga bulan setelah pemerintah Amerika Serikat meluncurkan kampanye kesehatan yang mendesak restoran dan produsen makanan untuk mengurangi penggunaan garam.

"Kami tidak mendukung pengurangan asupan garam masyarakat karena hasil penelitian ini," ujar Jan Staessen, pemimpin peneliti dan Kepala Laboratorium Hipertensi di Universitas Leuven, Belgia.

Namun, para ilmuwan tidak memberikan penjelasan lebih lanjut terhadap hasil penelitian mereka. Mereka hanya berspekulasi bahwa rendahnya kadar garam di dalam tubuh dapat memicu kepanikan sistem saraf, meningkatkan sensitivitas terhadap insulin, serta memengaruhi hormon pengontrol tekanan darah dan penyerapan natrium.

Penelitian itu jelas menuai kontroversi. Sejumlah ahli menyatakan bahwa masyarakat harus tetap mengonsumsi sedikit garam. Penelitian tersebut disanksikan karena hanya mengikutsertakan orang-orang dengan tekanan darah normal, muda, dan relatif sehat.

Sedangkan penelitian sebelumnya yang mendukung kampanye pengurangan asupan garam, mengikutsertakan orang dengan tekanan darah tinggi, tua, obesitas dan cenderung bereaksi negatif jika mengonsumsi banyak garam. Banyak penelitian mengatakan bahwa garam berdampak buruk pada tubuh.

Sumber : Viva news
Baca Selengkapnya..!!
 

Copyright 2011 All Rights Reserved | HERBALISTORE Designed by OKEGAN | CSS done by herbalistore